Translate

Rabu, 19 September 2018

Hipoparatiroid - Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Mengobati





Hipoparatiroid ini merupakan suatu kondisi dimana terdapat jumlah hormon paratiroid yang cukup rendah dalam tubuh. Akibat rendahnya hormon paratiroid (paratiroid hormone/PTH) dapat mengakibatkan adanya peningkatan serum fosfor atau hiperfosfatemia serta menurunnya kadar kalsium atau hipokalsemia dalam darah dan tulang.
Di dalam tubuh, hormon paratiroid ini selain memeilki peran untuk mengendalikan jumlah atau kadar kalsium dan fosfor dalam darah juga berfungsi untuk menjaga kadar vitamin D yang ada di dalam darah dan tulang. Kebanyakan orang akan salah mengartikan kelenjar tiroid dan paratiroid, karena kelenjar ini memang terletak berdekatan, namun memiliki fungsi yang berbeda.


Gejala Hipoparatiroid

Secara umum gejala atau tanda-tanda yang muncul akan tergantung pada penyebab serta kondisi yang berkembang. Gejala yang muncul biasanya berupa ;
  1. ·         Kram otot atau nyeri pda otot wajah, perut, kaki serta tungkai
  2. ·         Kejang atau kedut bagian otot dan biasanya di area mulut, tenggorokan, lengan, dan tangan
  3. ·         Kepala terasa pusing
  4. ·         Pada wanita akan merasa nyeri saat menstruasi
  5. ·         Adanya perubahan suasana hati
  6. ·         Depresi
  7. ·         Terjadi penipisan pada bulu atau rambut, seperti pada alis mata
  8. ·         Katarak
  9. ·         Mudah lupa atau memiliki masalah pada daya ingat
  10. ·         Kulit akan terasa kering
  11. ·         Kuku yang mudah rapuh
  12. ·         Mudah merasa lelah

Apabila anda mendapati atau mengalami gejala seperti yang telah disebutkan, segeralah hubungi dokter agar bisa mendapat penanganan yang cepat. Karena apabila kondisi ini tidak ditangani dengan baik, maka dapat menimbulkan komplikasi lain. Komplikasi akibat hipoparatiroid antara lain :
  1. ·         Terjadinya aritmia hingga bisa menimbulkan gagal jantung
  2. ·         Hilang kesadaran yang disertai dengan kejang-kejang
  3. ·         Terjadinya kejang otot secara mendadak
  4. ·         Cacat pada bentuk, enamel dan akar gigi
  5. ·         Gangguan sensorik (Parestesia) seperti kesemutan atau terasa seperti ditusuk jarum. Kondisi ini dapat terjadi di area sekitar bibir, lidah, jari tangan, dan kaki.
  6. ·         Adanya gangguan yang terjadi pada ginjal sehingga mengganggu kerja fungsi ginjal

Adanya beberapa komplikasi serius yang dapat terjadi dan cenderung agak sulit untuk diobati, diantaranya :
  1. ·         Pertumbuhan fisik akan terhambat sehingga mengakibatkan seseorang akan bertumbuh lebih pendek
  2. ·         Pada anak-anak cenderung akan mengalami terhambatnya perkembangan mental
  3. ·         Apabila menyerang mata akan mengakibatkan katarak
  4. ·         Adanya penumpukan kalsium di bagian otak akan mempengaruhi keseimbangan tubuh dan dapat mengakibatkan kejang tubuh


Penyebab Hipoparatiroid

Pada tubuh kelenjar paratiroid ini berjumlah empat dan terletak di bagian belakang kelenjar tiroid. Kelenjar paratiroid ini berfungsi untuk memproduksi hormon paratiroid. Hipoparatiroid ini dapat terjadi akibat :
  • ·         Adanya sejarah atau riwayat keluarga yang pernah mengalami hipoparatiroid atau dalam kata lain penyakit ini dapat diturunkan (genetik). Berupa kelenjar yang tidak dapat berfungsi dengan baik sejak lahir. Kondisi ini juga biasanya dikaitkan dengan gangguan pada kelenjar yang memproduksi hormon lainnya. Terdapat beberapa kasus yang ditemukan, berupa tidak adanya kelenjar paratiroid sejak lahir, kondisi ini dinamakan dengan sindrom Di-George
  • ·         Adanya efek dari rangkaian pengobatan radioterapi kanker yang intensif terutama pada area di sekitar wajah dan leher. Lama kelamaan pengobatan kanker dengan radioterapi juga dapat menghancurkan kelenjar paratiroid itu sendiri.
  • ·         Pada seseorang yang mengkonsumsi alkohol secara berlebihan juga dapat memicu kondisi ini. Kondisi dimana kadar magnesium dalam darah akan turun. Apabila kadar magnesium dalam darah turun, hal ini juga akan berdampak pada kerja fungsi kelenjar paratiroid untuk memproduksi hormon paratiroid
  • ·         Kondisi hipoparatiroid yang terjadi akibat pasca operasi atau dari kerusakan pasca operasi di leher.
  • ·         Pada bayi yang dilahirka dari seorang ibu yang mengalami atau menderita diabetes
  • ·         Adanya penyakit autoimun yang mengakibatkan tubuh memproduksi antibodi untuk menyerang kelenjar paratiroid yang dianggap sebagai benda asing. Hal ini dapat mengakibatkan kelenjar paratiroid ini berhenti untuk memproduksi hormon paratiroid.
  • ·         Seseorang yang menderita penyakit Addison juga dapat mengakibatkan timbulnya hipoparatiroid karena di dalam tubuh kekurangan hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal.


Cara Mengobati Hipoparatiroid

Bagi seseorang yang diduga mengalami hipoparatiroid ini akan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu dengan melakukan pemeriksaan fisik seperti melihat gejala yang muncul serta melihat riwayat medis. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan gejala atau tanda-tanda yang dirasakan oleh pasien. Kemudian dokter mungkin akan meminta pasien untuk menjalani tes laboratorium seperti tes darah untuk mencari indikasi serta adanya kondisi hipoparatiroid pada pasien. Selain itu, mungkin juga dokter akan melakukan tes tambahan guna untuk lebih memastikan apakah pasien benar mengalami hipoparatiroid, tes tersebut dapat berupa tes urine.
Pada anak-anak ada beberapa pemeriksaan utama yang akan dilakukan oleh dokter untuk menentukan diagnosa:
  • a.       Dokter akan mengamati serta memeriksa perkembangan dan pertumbuhan gigi pada anak
  • b.       Dan akan menanyakan apakah terjadi hambatan pada tumbuh kembang anak.
  • Selanjut apabila benar mengalami hipoparatiroid, pasien akan menjalani pengobatan. Pengobatan ini bertujuan untuk tetap menjaga kadar kalsium serta fosfor dalam darah serta tulang tetap normal dan juga untuk mengurangi dampak dari gejala yang muncul. Kadar kalsium dalam darah sebaiknya tetap dalam rentang 1,80 – 2,25 mmol/L.

Bagi pasien biasanya akan diberikan suplemen yang mengandung kalsium serta vitamin D. Pemberian suplemen ini biasanya akan berlangsung selama seumur hidup si penderita. Pemberian vitamin D dalam dosisi tinggi ini berguna untuk membantu penyerapan kalsium dan menghilangkan fosfor. Selain itu, pemberian tablet kalsium karbonat untuk meningkatkan kadar kalsium darah. Namun, dalam pemberian tablet ini juga harus hati-hati, karena pada dosisi yang tinggi dapat mengakibatkan gangguan pada saluran pencernaan seperti konstipasi. Tidak hanya diberikan melalui tablet atau oral, pemberian kalsium juga dapat dilakukan melalui cairan infus, hal ini dapat diberikan pada pasien yang mengalami kejang.

Pada wanita yang mengalami osteoporosis yang diakibatkan dari manopause, maka pemberian hormon paratiroid ini akan dilakukan dengan pemberian serum. Namun, terapi pemberian serum, hingga saat ini masih belum disetujui.
Selain langkah-langkah pengobatan yang telah disebutkan, juga ada langkah pengobatan lain yaitu dengan mengatur atau menjaga pola makan. Makanlah makanan yang mengandung kalsium dan rendah fosfor. Makanan yang mengandung cukup banyak kalsium dapat ditemui pada ikan sarden, kacang kedelai, sayur-sayuran hijau, sereal, brokoli. Kurangi konsumsi telur serta daginng merah dan hindari minuman bersoda.

Pengobatan penyakit ini dapat berlangsun berbulan-bulan bahkan bisa seumur hidup. Pemeriksaan rutin juga perlu dilakukan  bagi penderita penyakit ini. Dosis atau kadar obat yang diberikan oleh dokter akan disesuaikan dengan kondisi pasien serta respon yang diberikan. Pada sebagian pasien mungkin juga akan diberikan obat tambahan berupa obat dari golongan diuretik. Obat tersebut akan meningkatkan produksi urine sehingga membantu untuk menaikan kadar kalsium di dalam tubuh. Komplikasi yang akan muncul dapat berkurang apabila pasien secara rutin menjalani pengobatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar